INDUSTRI sinetron tumbuh subur seiring munculnya beberapa stasiun TV swasta di Indonesia pada awal 1990-an.Dua puluh tahun berlalu, tentu sudah banyak sekali sinetron yang diproduksi. Bukan tidak mungkin ada judul yang sama.
Berdasarkan catatan kami, setidaknya ada 10 judul sinetron yang sama tapi berbeda PH dan cerita. Ada yang masa produksinya terpaut beberapa tahun. Tapi ada juga lho yang diproduksi di tahun yang berdekatan, bahkan tayang bersamaan. Apa saja?
Berikut ini Daftar 10 Sinetron Berjudul Sama Tapi Beda Cerita, Pemain, dan PH :
ASMARA
Penonton TV sekarang mengenali Asmara sebagai sinetron stripping produksi SinemArt yang tayang di RCTI sepanjang 24 episode, selama periode 30 April-23 Mei 2012. Sinetron besutan sutradara Desiana Larasati yang baru saja tamat ini dibintangi pesinetron Velove Vexia, Glenn Aliskie, Yasmine Wildblood, Fero Walandouw, Alice Norin, Arifin Putra, Tsania Marwa dan Atalarik Syach. Konflik percintaan dan keluarga dengan bumbu komedi mewarnai sinetron ini.
Mundur ke tahun 1997, ada sinetron dengan judul Asmara yang juga tayang di RCTI. Asmara versi 15 tahun silam ini merupakan produksi Multivision Plus, karya sutradara Agus Elias. Dibintangi artis yang populer pada zamannya; Tamara Bleszynski, Dicky Wahyudi, Marini Zumarnis, Primus Yustisio, Raynold Surbakti dan Sarah Azhari. Sinetron yang berakhir pada Desember 1997 ini terdiri dari 7 episode. Mengusung tema percintaan, Asmara juga dibumbui misteri pembunuhan dan perselingkuhan.
NIKITA
Sekitar 2-3 tahun lalu muncul tren judul sinetron diambil dari nama asli pemainnya. Ada Chelsea yang dibintangi Chelsea Olivia, Sejuta Cinta Marshanda yang dibintangi Marshanda, dan Nikita yang dibintangi Nikita Willy. Nikita adalah sinetron perdana Nikita Willy dibawah bendera SinemArt. Sinetron stripping ini tayang di RCTI pada tahun 2009. Selain Nikita Willy, sinetron Nikita juga dibintangi Dude Harlino, Asmirandah, Jonas Rivanno, Dirly Idol, dan Cathy Sharon. Banyak yang menganggap sinetron berjumlah 126 episode ini menyadur drama Korea You Are My Destiny yang dibintangi YoonA SNSD.
Sementara pada Maret 1996, RCTI menayangkan sinetron mingguan berjudul Nikita. Karakter Nikita diperankan oleh Nia Zulkarnaen. Sinetron produksi Starvision ini juga didukung oleh Herman Felani, Drg. Fadli, Bella Esperanc e, Diah Permatasari dan Sonia Carascalao. Sejak awal dirilis, sudah diumumkan bahwa sinetron yang disutradarai Ismail Subardjo ini berjumlah 13 episode. Kisah Nikita terbilang beda, karena menuturkan seorang pria miskin (Herman) yang jatuh cinta pada gadis kaya bernama Nikita (Nia).
KASIH
Nabila Syakieb dipercaya memerankan karakter Kasih dalam sinetron RCTI berjudul sama pada tahun 2007. Sinetron produksi SinemArt ini jalan ceritanya mirip dengan drama Korea The Person I Love. Kasih adalah seorang wanita yang disia-siakan Nala (Giovanni Tobing), kekasihnya, setelah pria itu menghamilinya. Nala malah bertunangan dengan anak orang kaya bernama Sheila (Alice Norin). Masalah makin rumit saat Sharman (Christian Sugiono), jatuh cinta pada Kasih.
Pada tahun 2001, ada sinetron mingguan berjudul sama yang tayang di SCTV. Karakter Kasih diperankan oleh Nafa Urbach. Dalam sinetron ini, karakter Kasih diceritakan selalu menderita dan berurai airmata. Sinetron produksi Multivision Plus ini juga dibintangi Gunawan dan Ade Irawan. Lagu temanya “Temani Aku Malam Ini” merupakan single milik Nafa Urbach.
LAILA
Pada tahun 2009, Dewi Perssik yang sukses membintangi sinetron harian Mimpi Manis dipercaya MD Entertainment untuk menjadi pemeran utama sinetron harian berjudul Laila. Sinetron tayangan Indosiar ini juga diramaikan oleh Jonathan Frizzy, Revand T. Narya, Poppy Bunga dan Bayu Kusumanegara. Dipertengahan cerita sinetron berjumlah 31 episode, karakter Laila yang diperankan Depe mulai mengenakan jilbab.
Tiga tahun sebelumnya, SCTV juga punya sinetron berjudul Laila, yang diperankan Masayu Anastasia. Evan Sanders, Hikmal Abrar, Mathias Muchus dan El Manik juga menyemarakkan sinetron produksi Multivision Plus ini. Dalam sinopsis globalnya, disebutkan bahwa sinetron weekly yang tayang tahun 2006 ini diilhami dari kisah Laila Majnun.
CINTA
Ketika RCTI dan SCTV sudah mengisi slot primetime dengan sinetron harian, Indosiar masih setia menayangkan sinetron mingguan. Pada Februari 2008, Indosiar menayangkan mini seri weekly berjudul Cinta yang dibintangi Cinta Laura. Sinetron produksi MD Entertainment ini seolah reuni sinetron Cinderella (2007). Selain Cinta Laura, ada Galih Ginanjar, Poppy Bunga, Kiki Farrel, Aiman Ricky, Nella Anne dan Farhad yang dulu bermain Cinderella juga main di Cinta. Cinta Laura kembali jadi cewek miskin yang berpacaran dengan cowok kaya, namun terhalang restu orangtua.
Cinta-nya Cinta Laura memang tak sepopuler Cinta-nya Desy Ratnasari yang tayang tahun 1999. Cinta yang ini merupakan adaptasi novel Seandainya Aku Boleh Memilih karya Mira W. Sinetron produksi Indika Entertainment ini tayang di RCTI. Berkisah tentang Rini (Desy) yang terlibat cinta segitiga dengan kakak beradik Harris (Primus Yustisio) dan Andi (Atalarik Syach). Sinetron yang disutradarai Maruli Ara ini cukup sukses pada zamannya. Demikian juga lagu temanya, "Bahasa Kalbu" yang dilantunkan Titi DJ.
AMANDA
Tahun 2009, Indosiar masih menyisakan slot late primetime untuk sinetron mingguan. Salah satunya, untuk sinetron Amanda produksi Gentabuana Paramita. Jalan cerita Amanda mengingatkan pada telenovela Cinta Paulina yang pernah hits di Indonesia. Berkisah soal 2 perempuan yang berwajah sama, namun dengan kepribadian yang bertolak belakang. Amanda dibintangi oleh Nana Mirdad, Hengky Kurniawan, Minati Atmanegara, Imel Putri Cahyati, Afdal dan Guntara Hidayat.
Tahun 2002, SCTV punya sinetron berjudul sama. Sinetron produksi Prima Entertainment ini adalah mini seri mingguan berjumlah 10 episode yang dibintangi Agnes Monica, Roger Danuarta, Adjie Pangestu, Novia Ardhana, dan Stephanie. Agnes berperan sebagai Amanda, gadis kaya sombong yang mendadak jatuh miskin setelah ayahnya kepergok mengonsumsi obat-obatan terlarang.
CINTA SEJATI
Desember 2011, MNCTV mulai menayangkan sinetron harian produksi MD Entertainment berjudul Cinta Sejati, yang kembali mempertemukan Chelsea Olivia – Evan Sanders setelah sukses di Antara Cinta dan Dusta. Masih berkisah soal anak yang terpisah dari orangtua, sinetron ini juga diperkuat oleh Desy Ratnasari, Ferry Salim, dan Olla Ramlan.
Sementara pada tahun 2005, terlebih dulu muncul sinetron berjudul sama yang dibintangi Angel Karamoy. Sinetron mingguan produksi Multivision Plus ini tayang di Indosiar. Netizen banyak yang menilai bahwa sinetron yang didukung oleh Chicco Jerikho ini menyalin jalan cerita Stairway To Heaven. Drama Korea yang berkisah tentang gadis yang disiksa ibu dan saudara tiri lalu amnesia ini memang paling sering diadaptasi sinetron kita. Setidaknya ada 6 sinetron yang ceritanya mengingatkan pada serial yang dibintangi Choi Ji Woo dan Kwon Sang Woo ini.
ALADDIN
Aladin adalah dongeng asal Timur Tengah yang sudah mendunia. Walt Disney pernah mengangkatnya kisahnya dalam film animasi. Indonesia pernah membuat film versi manusianya yang dibintangi Rano Karno dan Lidya Kandou.
Judul ini juga digunakan oleh sinetron Starvision produksi 1999 yang tayang di SCTV. Judulnya Aladin (dengan 1 huruf “d”). Aladin diperankan oleh Didi Riyadi, sementara Putri Yasmine dilakonkan Meisya Siregar. Sinetron yang dikemas dalam format drama komedi petualangan ini tayang dengan durasi 30 menit sepanjang 39 episode.
Saat ini, MNCTV menayangkan sinetron produksi MD Entertainment berjudul Aladdin (dengan 2 huruf “d”) setiap pukul 19.30. Aladdin yang ini bukan kisah cinta antara Aladdin dan Putri Yasmine, tapi kisah Aladdin (Tubagus “Tebe” Indra) dan jin lucu yang diperankan Daus Mini. Mirip dengan sinetron Tebe sebelumnya, banyak pesan Islami diselipkan dalam sinetron yang ratingnya stabil di 10 besar ini.
Masih banyak sinetron, mini seri atau FTV Indonesia yang memakai judul Aladdin. Soraya Intercine Films pernah memproduksi FTV berjudul Aladin dan Jin Botol yang dibintangi Indro Warkop, Adam Jordan, Indra Herlambang dan Zainal Abidin Domba. FTV ini tahun 2010 tayang di MNCTV.
ANDINI
Pada tahun 2008, Indosiar menayangkan sinetron mini seri produksi Gentabuana Paramita yang berjudul Andini. Memasang artis Gentabuana bernama Annisa sebagai Andini. Sinetron mingguan ini juga didukung oleh Reiner G. Manopo, Imel Putri Cahyati, Mila Karmelia, Cali Marsal dan Arief Rahman. Konflik dimulai saat seorang artis hamil di luar nikah, membuat ibunya marah. Tak mau popularitas putrinya menurun karena punya anak di luar nikah, perempuan ini tega membuang cucunya yang kembar laki-laki dan perempuan. Bayi yang diberi nama Bintang dan Andini ini akhirnya besar di sebuah panti asuhan. Keduanya berpisah setelah Bintang diadopsi oleh sebuah keluarga.
Judul serupa juga pernah digunakan oleh rumah produksi Rapi Films, yang sama-sama tayang di Indosiar. Karakter Andini-nya Rapi Films, dimainkan dengan apik oleh Desy Ratnasari. Sinetron yang memasang lagu "Makin Aku Cinta" milik Anang dan Krisdayanti sebagai lagu tema ini turut dibintangi Ronny Sianturi dan Natalie Margaretha. Sinetron yang tayang tahun 2001 ini mengangkat konflik suami istri yang diperankan Ronny dan Desy.
ENENG
Lagi-lagi nama perempuan dijadikan judul sinetron. Kalau judul-judul sebelumnya selisih waktunya cukup lama, ada yang terpaut belasan tahun, maka Eneng digunakan oleh 2 PH di waktu yang bersamaan.
Pertengahan 2007 muncul promo sinetron Eneng di 2 TV berbeda; RCTI dan SCTV. RCTI terlebih dulu menayangkan sinetron Eneng dan Kaos Kaki Ajaib (SinemArt) pada 20 Juni, sementara SCTV menayangkan Eneng (MD Entertainment) pada 21 Juni.
Manoj Punjabi selaku bos MD Entertainment kala itu menerangkan bahwa Eneng versi MD promonya tayang terlebih dulu, dan didaftarkan ke Lembaga Sensor Film (LSF) terlebih dulu. Namun karena syutingnya lambat, syuting pun tertunda.
Eneng dan Kaos Kaki Ajaib di RCTI sering dibandingkan dengan animasi Jepang Doraemon. Kalau Doraemon punya kantong ajaib, maka Eneng punya kaos kaki ajaib yang bisa mengeluarkan benda-benda ajaib. Sementara Eneng di SCTV berkisah tentang kehidupan anak-anak sehari-hari, yang kadang dibumbui kejadian-kejadian luar biasa.
Eneng-nya SinemArt diperankan oleh Jessica Anastasia, Eneng-nya MD dibawakan oleh Juwita Thofany, putri Anissa Bahar, yang kala itu usianya sama-sama 11 tahun. Eneng-nya SinemArt memakai lagu tema "Tokecang", Eneng-nya MD memakai lagu tema "Kucing Garong". Saat ini RCTI kembali menayangkan sinetron Eneng dan Kaos Kaki Ajaib.
Ada beberapa judul yang mirip, seperti Alisha (2007, MD Entertainment/SCTV: Nia Ramadhani, Marcell Darwin) dan Alisa (2008, SinemArt/RCTI: Alyssa Soebandono, Christian Sugiono, dan Nia Ramadhani). Bahkan kadang sebuah PH membuat sinetron dengan judul yang mirip. Seperti MD Entertainment yang pernah memproduksi Bawang Merah Bawang Putih (2004, RCTI, Revalina S. Temat dan Nia Ramadhani) dan Bawang Putih Bawang Merah (2007, Trans 7, Eza Gionino dan Afifa Syahira).
Apalagi ya sinetron Indonesia yang memiliki judul sama, namun beda pemain, cerita dan PH?
[sumber;www.tabloidbintang.com]