Rabu, 29 Agustus 2012

Sholikin , Limbah batang pisang disulap jadi lukisan

Sholikin dan karyanya

Batang pohon pisang selama ini hanya dibiarkan begitu saja sampai membusuk dan menjadi limbah setelah buahnya diambil. Namun di tangan seorang warga di Sukoharjo, Jawa Tengah, limbah pelepah pohon pisang ini bisa menjadi karya seni yang sangat unik dan mempunyai nilai jual yang tinggi.
 Untuk merubah limbah pelepah pohon pisang menjadi sebuah lukisan, Sholikin warga Desa Combongan Kecamatan Sukoharjo ini harus mengumpulkan beberapa pelepah pisang yang banyak terdapat di sekitar rumah.
Pelapah pisang yang sudah terkumpul kemudian dikeringkan hingga benar-benar kering dan siap untuk diolah menjadi sebuah lukisan. Untuk menjadi sebuah lukisan, dibutuhkan dua hingga tiga pelepah pisang yang sudah diseleksi sesuai dengan bentuk yang akan diinginkan.
 Setelah semua bahan siap, Sholikin mulai menempelkan pelepah pisang tersebut di sebuah papan dan kemudian membentuk sesuai dengan yang diinginkan dengan cara dilem. Satu persatu bentuk disusun menajdi sebuah gambar yang sangat indah seperti sebuah lukisan pada umumnya, namun tidak disangka lukisan ini terbuat dari pelepah batang pisang.
 Sholikin memulai usaha ini sejak tahun 1980, setiap harinya Sholikin membuat lukisan dari limbah batang pohon pisang dengan berbagai bentuk seperti pemandangan alam ,masjid dan masih banyak lagi bentuk lainnya. Tidaak jarang para tetangga sengaja memesan aneka bentuk lukisan sesuai dengan keingina mereka. Dalam sehari pria satu anak ini mampu membuat dua buah lukisan ukuran kecil atau satu lukisan berukuran besar.
Sholikin sengaja memilih membuat lukisan dari pelepah pisang karena serat limbah batang pohon pisang lebih halus dan empuk jika dibanding serat bahan lainnya. Selain itu ketika diolah menjadi produk kerajianan, hasilnya juga lebih berkualitas, proses produksinya juga tidaklah terlalu rumit dan yang jelas sangat unik. Hanya dibutuhkan ketrampilan dan kesabaran untuk membuat satu buah lukisan pelepah batang pisang ini.
 Untuk satu hasil kerajinannya tersebut, sholikin mematok harga , mulai dari tiga puluh ribu hingga ratusan ribu rupiah, sesuai dengan jenis dan ukurannya, produk kerajinan batang pohon pisang yang dibuatnya sudah merambah diberbagai daerah di jawa dan bali. Selain rutin memproduksi kerajinannya tersebut, disela-sela kesibukannya sholikin sering dimintai untuk mengisi pelatihan pengolahan berbagai kerajinan yang berbahan dasar dar limbah



sumber
◄ Newer Post Older Post ►