Rabu, 29 Agustus 2012

Penemu Obat Jamu untuk Penyakit AIDS berasal dari Solo

Hendra Yauw

” Kami mengabdi untuk negeri ini, penemuan ramuan jamu untuk penderita AIDS  memang sudah melalui proses  cukup lama dengan berbagai penelitian yang kami lakukan , kalau sekarang sudah menemui titik temu, itulah buah hasil keras kami selama ini, ” ujar Hendra Yauw pada Soloraya Online yang menemui di kediamaannya Rabu 29/8/2012.
Hendra Yauw lahir di Semarang tahun 1947. Pertama kali mendapatkan ilmu tentang pengobatan dari kakeknya yang seorang ahli pengobatan (Sinshe) dari china. Meneliti tanaman yang berkhasiat obat adalah hobinya, karena dengan demikian ia memperoleh suatu rasa kepuasan/ kebanggaan. Hal ini juga sesuai dengan tujuan hidupnya untuk menolong sesama.
Seiring berjalannya waktu ramuan dari Hendra Yauw dipakai untuk menyembuhkan berbagai penyakit penyakit kronis untuk pasien yang sudah putus asa atau seringkali divonis oleh dokter bahwa penyakitnya sudah tidak dapat disembuhkan. Dan penyakit-penyakit tersebut dapat disembuhkan dengan ramuan herbal dengan waktu yang relatif singkat.
Setelah melakukan penelitian dan uji coba lapangan selama lebih dari 20 tahun Ia menemukan ramuan kombinasi dari beberapa tanaman (herbal ) tertentu yang dapat meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuh. Ia memberikan ramuan ini kepada para penderita AIDS HIV, dan setelah satu bulan mengkonsumsi ramuan ini, berdasarkan hasil test laborat terbukti bahwa CD- 4 mereka meningkat.
Efek yang dirasakan pasien setelah mengkonsumsi ramuan , nafsu makan dan berat badan bertambah, tidur menjadi nyenyak, stamina meningkat dan muncul semangat hidup dimana hal tersebut tidak pernah mereka rasakan sebelumnya.
Hendra menyimpulkan bahwa ramuannya dapat mengobati berbagai macam penyakit karena faktor terpenting dalam melawan penyakit agar dapat sembuh adalah sistem kekebalan tubuh. Dengan meningkatnya daya tahan dan sistem kekebalan tubuh ,maka tubuh akan dapat melawan penyakit yang ada, dan tubuh akan lebih sulit terserang penyakit baik yang disebabkan virus ataupun bakteri


sumber
◄ Newer Post Older Post ►